Satria Muda Pertamina Jakarta bangkit dengan menjegal Dewa United Banten di akhir pekan ke-15. Kini mereka akan menguji ketangguhan Pacific Caesar Surabaya, yang sudah menang tiga laga berturut-turut. Pacific sedang dalam tren positif, dan berpeluang mencetak sejarah lagi di pekan ke-16 ini. 

Satria Muda menelan kekalahan menyakitkan dari Tangerang Hawks Basketball (84-87), dan Rans Simba Bogor (74-80). Tetapi mereka mampu bangkit dan menjegal langkah Dewa United Banten untuk mendatapatkan kemenangan beruntun ke-14. Dewa United tidak menemukan jawaban dari permainan kolektif Satria Muda. Meski tim asuhan Youbel Sondakh tersebut hanya bermain dengan dua pemain asing. 

Secara peringkat di klasemen, Satria Muda jelas lebih unggul dari Pacific. Mereka punya 15 kemenangan untuk bertengger di posisi kedua klasemen sementara IBL GoPay 2025. Tetapi Pacific perlahan merangkak naik untuk merangsek ke zona playoffs. Mereka punya rekor 8-13 dari 21 pertandingan.

Pacific terakhir menang melawan Satria Muda di musim 2020. Saat itu Pacific masih dipimpin oleh head coach David Singleton. Sejak saat itu, Pacific tidak bisa mengalahkan Satria Muda. Namun pada pertemuan pertamanya musim ini, di Surabaya, Pacific hanya kalah dengan selisih sembilan angka (85-94). Performa Pacific naik setelah tim ditangani oleh head coach Andika Supriadi Saputera. Dalam delapan pertandingn yang dipimpin Coach Bedu, Pacific mencetak rekor 5-3. 

Saksikan lanjutan musim reguler IBL GoPay 2025 pekan ke-16, antara Satria Muda melawan Pacific, di Britama Arena, Jakarta, pada hari Rabu, 21 Mei 2025. Tip-off dimulai pukul 20.00 WIB. Join membership IBL TV untuk mendapatkan konten-konten ekslusif, dan pertandingan pilihan. (*)