Asisten pelatih Rajawali Medan, Madies Abieza, mengakui anak asuhnya membunuh momentum yang telah dibangun. Para penggawa Rajawali Medan gagal memanfaatkan kesempatan untuk meraih kemenangan perdana musim ini saat berjumpa Dewa United Banten, Rabu (16/4).

Rajawali Medan dipaksa bertekuk lutut dengan skor 63-72 dari Dewa United Banten. Dalam pertandingan tersebut, Rajawali Medan sempat membangun momentum pada kuarter ketiga setelah sebelumnya tertinggal 14 poin.

Rajawali Medan sempat menyamakan kedudukan menjadi 44-44 saat kuarter ketiga. Akan tetapi, momentum tersebut gagal dimanfaatkan.

“Untuk pertandingan ini, bisa dibilang kami baik dan tidak baik. Para pemain harus belajar untuk bisa memertahankan momentum,” unar Madies.

“Kami harus bisa lebih memahami kapan harus menaikkan tempo, menjaga tempo, dan membaca pertandingan. Hal tersebut yang belum ada,” imbuhnya.

Kekalahan dari Dewa United Banten semakin membenamkan Rajawali Medan di klasemen sementara IBL 2025. Tim asal Sumatra Utara tersebut menelan 15 kekalahan dari 15 pertandingan.