Pacific Caesar Surabaya sepertinya ingin membayar kesalahan mereka di laga sebelumnya. Kali ini, menghadapi Bali United Basketball, tim tuan rumah tampak lebih agresif. Mereka bisa memimpin dengan skor 51-42 saat turun minum. Pacific harus lebih konsisten agar tidak kecolongan lagi.
Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, yang hadir di GOR Pacific, Kamis malam (8/5), tim asuhan Andika Supriadi Saputra tampak lebih agresif dari sebelumnya. Starting five yang dipasang masih sama, yaitu AJ Bramah, Daffa Dhoifullah, Aven Ryan Pratama, Miguel Angel Miranda, dan Frank Victor Johnson. Sementara Bali United datang dengan misi membalas kekalahan mereka di pertemuan pertama. Kali ini lima pemain inti Bali United adalah Xavier Cannefax, Ida Bagus Ananta Wisnu Putra, Gede Elgi Wimbardi, Joshua Nurse, dan Putu J. Satria Pande.
Pacific sudah unggul 28-22 di kuarter pertama. Mereka juga berhasil menambah keunggulan tersebut dengan skor 51-42 saat kuarter kedua ditutup. Pacific bisa memasukkan enam three point dari 15 percobaan mereka di babak pertama. AJ Bramah sudah mencetak double-double dengan torehan 16 poin dan 11 rebound. Kemudian Miguel Miranda menyumbang 12 poin dan tiga assist. Pacific juga berhasil mengkonversi lima turnovers Bali United menjadi 10 poin di babak pertama.
Meski unggul, ada celah yang bisa sangat berbahaya bagi Pacific. Karena di babak pertama, Bali United 30 points in the paint dari total 42 poin yang sudah mereka ciptakan. Jika pertahanan Pacific tidak diperbaiki, khususnya di bawah ring, maka Bali United bisa memanfaatkan celah tersebut untuk mencuri kemenangan.
Apalagi dua pemain Bali United kali ini sedang panas. Xavier Cannefax sudah membukukan 20 poin, lima rebound, empat assist. Sedangkan Ida Bagus Ananta Wisnu Putra sudah mencetak 11 poin. Pacific harus menghentikan kedua pemain tersebut di babak kedua untuk mengamankan kemenangan kandang.(*)
0 Comments