Faktanya, dalam lima pertandingan di GOR Pacific Caesar, Kenjeran, Surabaya, tim Pacific Caesar Surabaya belum pernah menang (0-5). Bulan April atau di awal paruh kedua nanti, Pacific akan dijadwalkan menghadapi empat laga kandang. Inilah kesempatan Pacific untuk membalas kepercayaan Kaesar Family yang selalu setia mendukung mereka selama mengarungi musim reguler IBL GoPay 2025.
Saat ini Pacific punya rekor 3-10 dan menempati peringkat ke-10 di klasemen sementara liga. Mereka sudah separuh perjalanan, sebelum libur Lebaran, karena sudah menjalani 13 pertandingan. Meski begitu, peluang Pacific untuk lolos ke playoffs masih terbuka lebar. Mereka berjarak empat kemenangan dari Tangerang Hawks Basketball di peringkat kedelapan klasemen.
Namun ironisnya, tim asuhan Dhimas Aniz Setiaputra belum pernah menang di kandang. Lima laga di Kenjeran, Surabaya, selalu berakhir dengan kekalahan. Bahkan yang paling menyakitkan ketika Pacific kalah tipis dengan skor 81-82 dari Prawira Bandung, dan menyerah 83-85 atas tamunya, Bima Perkasa Jogja. Sehingga sampai sekarang Kaesar Family belum bisa berpesta untuk merayakan kemenangan tim kesayangannya di rumah sendiri.
Bulan April ini akan menjadi momentum yang bagus untuk Pacific. Mereka dijadwalkan menghadapi empat tamu yang akan berkunjung. Lawan-lawan Pacific antara lain Rans Simba Bogor (10 April), Borneo Hornbills (11 April), Tangerang Hawks Basketball (26 April), dan Pelita Jaya Jakarta (30 April).
Pacific sebelumnya dikalahkan Rans dengan skor 75-82 di Bogor. Mereka juga tunduk dari Borneo, 75-86, pada bulan Januari lalu. Ditambah lagi, Pacific juga kalah, 82-90, saat bertandang ke Tangerang. Terakhir mereka menyerah dari Pelita Jaya dengan skor 78-102, pada bulan Maret lalu.
Karena sudah pernah bertemu, maka Pacific sepertinya sudah tahu bagaimana cara meredam lawan-lawannya. Namun perlu persiapan matang, sehingga mereka tidak terpeleset lagi di kandang. (*)
0 Comments